Kerak di kepala bayi Ibu tersebut mungkin disebabkan oleh penyakit yang disebut Dermatitis Seborrheic. Hal ini disebabkan oleh produksi berlebih dari kelenjar minyak pada kulit dan adanya infeksi jamur Malassezia furfur. Penyakit ini banyak dijumpai pada bayi dan anak, dan biasanya merupakan kondisi yang ringan dan dapat sembuh sendiri setelah bayi Ibu bertambah besar.
Beberapa hal yang bisa Ibu lakukan antara lain :
Melakukan pijatan pada kulit kepala menggunakan “mineral oil” secara rutin, dilanjutkan dengan menyisir rambutnya menggunakan sisir yang lembut.
Untuk dapat lebih efektif membersihkan kerak tsb, Ibu bisa basahi kerak tsb dengan petroleum jelly atau minyak sayuran/zaitun pada malam hari dan dikeramasi pada pagi harinya. Dianjurkan untuk memakai sampo yang mengandung ketoconazole, zinc, selenium.
Bila perlu dapat diberikan krim yang mengandung Hydrocortisone 1% ataupun krim jamur yang mengandung Miconazole, Clotrimazole atau Ketoconazole.
Semoga beberapa tips tersebut bisa membantu. Bila perlu Ibu bisa berkonsultasi langsung dengan spesialis kulit untuk dapat dilakukan pemeriksaan secara langsung pada bayi Ibu.
Beberapa hal yang bisa Ibu lakukan antara lain :
Melakukan pijatan pada kulit kepala menggunakan “mineral oil” secara rutin, dilanjutkan dengan menyisir rambutnya menggunakan sisir yang lembut.
Untuk dapat lebih efektif membersihkan kerak tsb, Ibu bisa basahi kerak tsb dengan petroleum jelly atau minyak sayuran/zaitun pada malam hari dan dikeramasi pada pagi harinya. Dianjurkan untuk memakai sampo yang mengandung ketoconazole, zinc, selenium.
Bila perlu dapat diberikan krim yang mengandung Hydrocortisone 1% ataupun krim jamur yang mengandung Miconazole, Clotrimazole atau Ketoconazole.
Semoga beberapa tips tersebut bisa membantu. Bila perlu Ibu bisa berkonsultasi langsung dengan spesialis kulit untuk dapat dilakukan pemeriksaan secara langsung pada bayi Ibu.
0 komentar:
Posting Komentar